Senin, 30 April 2012

TRANSFORMERS ARMADA

Transformers: Armada, dikenal di Jepang dengan nama: Chō Robot Seimeitai Transformers: Micron Densetsu (bahasa Jepangnya: Chō Robotto Seimeitai Toransufōmā: Maikuron Densetsu –terjemahan bebas bahasa Inggris: "Super Robot Lifeform Transformers: Micron Legend"), adalah salah satu serial Transformers, dan disiarkan dari tahun 2002-2004. Ini merupakan serial Transformers pertama yang diproduksi secara bekerjasama antara pihak Hasbro Amerika Serikat dan Takara Jepang. Armada merupakan serial Transformers yang sama sekali baru, dan tidak ada kaitannya dengan serial Transformers sebelumnya seperti Transformers G1 dan The Headmasters.
Serial ini kemudian mempunyai sekuel berjudul Transformers: Energon dan Transformers: Cybertron.


Alur Cerita

Di planet Cybertron, perang berkecamuk antara dua ras robot, Autobots dan Decepticons, dan terdapat satu ras robot kecil yang sangat tersiksa yaitu Mini-Cons. Mini-Cons kemudian diselamatkan dan dilarikan oleh Autobots, namun diserang oleh Decepticons saat pesawat mereka masuk ke jembatan luar angkasa. Kemudian pesawat mereka tersesat di luar angkasa, hingga akhirnya terdampar di Bulan (satelit alam Bumi). Tak lama berselang, pesawat tersebut berhasil terbang kembali, namum kali ini mereka malah mendarat di Bumi, dan kemudian terkubur berjuta-juta tahun sebelum akhirnya tiba di masa modern Bumi.
Di Bumi pesawat Mini-Cons kemudian ditemukan oleh Carlos Lopez dan Rad White, yang tanpa sengaja mengaktifkan kembali komputer utama pesawat tersebut. Selanjutnya komputer tersebut menghidupkan kembali semua Mini-Cons, bahkan komputer tersebut mengirimkan sinyal ke Cybertron yang bisa ditangkap oleh Autobots dan Decepticons. Kemudian Megatron bersama Optimus Prime menangkap sinyal tersebut yang berasal dari Bumi, dan mereka pun memutuskan untuk datang ke Bumi.
Selain Optimus Prime (Autobots) dan Megatron (Decepticons), datang juga beberapa Transformers lain seperti Smokescreen, Blurr, Jetfire, Sideswipe (Autobots), Starscream, Demolishor, Cyclonus, dan Scavenger dari Decepticons. Scavenger kemudian memutuskan untuk berpindah aliansi ke Autobots.
Pertarungan antara Autobots dan Decepticons kemudian berlanjut di Bumi, sampai datangnya Unicron. Kemudian beberapa Mini-Cons bergabung sebagai tentara bagi Unicron. Megatron lantas menolak untuk beraliansi dengan Unicron dan menyebabkan ia bersama Decepticons dilawan oleh Unicron, bahkan Starscream terbunuh oleh Unicron.
Kemudian Megatron dan Optimus Prime sempat bersatu untuk mengalahkan Unicron. Mereka berdua kemudian masuk ke kepala Unicron, diikuti beberapa Mini-Cons yang tidak beraliansi dengan Unicron. Mereka kemudian berhasil menon-aktifkan Unicron, dan setelah itu Megatron menantang Optimus untuk bertarung, namun kekuatan dari pertarungan tersebut malah menghidupkan kembali Unicron. Akhirnya Megatron mengorbankan dirinya untuk menghilangkan pengaruh jahat Unicron. Dengan musnahnya kekuatan jahat Megatron, secara tiba-tiba pula Unicron menghilang dan perdamaian kembali datang ke Cybertron.

Produksi

Transformers: Armada diproduksi di Jepang dengan ide-ide yang berasal dari Amerika Serikat. Tadinya pihak Takara berencana untuk me-remake beberapa cerita di Transformers G1, namun ide tersebut ditolak secara halus oleh Hasbro. Hasbro lebih menginginkan agar Unicron-lah sebagai satu-satunya alumnus yang tampil dari G1.
Seperti di Transformers: The Headmasters, serial ini pun mengalami beberapa gangguan. Walaupun telah ditangani oleh tim ahli dengan kompetensi yang layak, masih saja ditemukan beberapa kesalahan terjemahan dan dubbing. Sehingga ada perbedaan yang jelas antara versi Barat (AS) dengan versi Asia (Jepang).

SOUNDWAVE


Soundwave

Decepticon
Sub-grup Action Master
Communications
Go-Bot
Laser Cycle
Targetmaster
Fungsi Communications
Rekan Buzzsaw, Laserbeak, Ravage, Rumble, Space Case, Wingthing
Semboyan "Cries and screams are music to my ears."
Model alternatif Communications tower
Tape recorder
Stock Car
Sepeda motor
Cybertronian tank
MP3 mini player
Seri Seluruh seri Transformers, baik versi Jepang ataupun versi Amerika Serikat



Soundwave (versi Transformers Jepang adalah Soundblaster) adalah salah satu tokoh robot fiksi dari serial The Transformers. Ia bisa berubah dari robot menjadi sebuah tape recorder. Soundwave merupakan salah satu anggota Decepticons pimpinan Megatron. Ia merupakan salah satu anggota yang loyal pada Megatron. Ia mempunyai rival dari Autobots yaitu Blaster.

Transformers: Generation 1

Profil

Soundwave merupakan satu dari sedikit tokoh Transformers yang banyak dikenal orang disebabkan bentuknya yang unik yaitu sebuah tape recorder.
Ia dapat mendeteksi dan mengacaukan transmisi radio di udara. Dan berkat kemampuannya itu, Soundwave mendapatkan tempat sebagai Petugas Komunikasi Decepticons, baik ketika dipimpin oleh Megatron maupun ketika dipimpin oleh Galvatron. Selain itu ia juga dapat membaca pikiran dan mencuci otak manusia.
Soundwave merupakan satu dari sedikit robot Transformers yang terkuat mentalnya. Ia berubah menjadi sebuah tape recorder Bumi. Sebelumnya di Cybertron, ia bisa berubah menjadi sebuah menara lampu jalan.
Pengisi suara Soundwave adalah aktor Frank Welker, dimana saat proses sulih suara berlangsung, pihak produser menggunakan alat vocoder untuk menampilkan suara monotone khas robot. Namun dalam sempat dalam dua episode, suara Soundwave tidak tersaring secara khusus. Akibatnya suara Soundwave mirip dengan Megatron yang juga diisi suaranya oleh Frank Welker. Sementara di Jepang pengisi suara Soundwave adalah Issei Masamune, sekali lagi pihak Takara juga menggunakan alat vocoder untuk menampilkan suara robot khas Soundwave.

Daftar Kaset

Layaknya tape recorder didunia nyata, Soundwave mempunyai beberapa kaset yang setiap saat bisa dikeluarkan untuk membantunya. Kaset-kaset itu kebanyakan adalah kaset yang bisa berubah menjadi robot atau binatang. Kaset-kaset yang dikeluarkan dari deck Soundwave selengkapnya adalah sebagai berikut:
Ravage dan Laserbeak merupakan robot yang paling sering keluar di serial Transformers AS season satu dan dua. Sementara itu Rumble (bersama Frenzy) sering tampil sebagai robot independen. Keahlian Rumble adalah ia mampu membuat gempa Bumi. Dan ia juga terkenal sebagai pencuri ulung, salah satunya adalah saat ia mencuri mobil-mobil untuk dijadikan Stunticons. Sementara Ratbat baru muncul di season tiga dan di Transformers: The Headmasters untuk mengatasi keterbatasan yang dimiliki Laserbeak.

Serial Animasi

Dalam serial Transformers 1980-an, Soundwave adalah salah satu robot kepercayaan Megatron. Dengan kaset-kaset di decknya, Soundwave banyak ditugaskan oleh Megatron untuk memata-matai Autobots. Salah satu contohnya ketika ia memata-matai Autobots di Iacon dan mendengar bahwa Autobots akan meninggalkan Cybertron untuk mencari energi baru. Bergabung bersama Megatron di The Nemesis, Decepticons kemudian menyerang The Ark milik Autobots, hingga akhirnya mereka semua jatuh ke Bumi, dan meninggal sampai akhirnya mereka bangkit kembali di tahun 1984.
Selanjutnya, Soundwave memegang posisi penting di Decepticons, ia terkenal sebagai pembuat kubus energon kosong yang siap diisi dan membuat Jembatan Luar Angkasa baru untuk menghubungkan Bumi dan Cybertron. Kemudian ia membaca jalan pikiran dari otak Chip Chase untuk digunakan sebagai antisipasi dari serangan Autobots. Dan tentu saja, tindakan spionase di Cybertron ia lanjutkan di Bumi.
Salah satu momen terburuk Soundwave adalah saat ia harus berhadapan dengan Blaster, yang notabene mempunyai bentuk serupa dengan Soundwave. Sebelumnya ia bersama Starscream mencoba mencuci otak warga kota dengan gelombang ultrasonic.
Soundwave merupakan robot yang paling loyal kepada Megatron. Ia nyaris tewas saat bertarung di Autobot City pada 2005. Namun ketika ia mengetahui Megatron tewas, ia sempat memberanikan diri menjadi pemimpin Decepticons yang baru. Sampai tiba saatnya Galvatron tiba dihadapannya dan akhirnya Soundwave meneruskan posisinya untuk tetap loyal pada Galvatron yang merupakan reinkarnasi dari Megatron.

Transformers: The Headmasters

Soundwave memang tidak tampil dalam tiga episode terakhir Transformers versi AS, namun ia tampil dalam serial ekslusif Jepang The Transformers: The Headmasters. Kali ini ia tampil sebagai Soundblaster (New Soundwave di Inggris dan Amerika Serikat, serta Vizar di Italia). Mainannya sendiri juga hanya tersedia di Jepang.
Cerita Soundwave di Transformers: The Headmasters dimulai saat ia dan Blaster bertarung di Kutub Utara ketika Autobots dan Decepticons bertarung mencari Matrix. Baik Blaster maupun Soundwave bertarung ketat hingga akhirnya mereka cedera fatal, dan akhirnya tubuh Soundwave meledak, sementara Blaster tertimpa reruntuhan tubuh Soundwave sebelum akhirnya diselamatkan kaset-kasetnya. Dengan menggunakan teknologi pembangunan dari planet Master, pemimpin Decepticons Headmasters, yaitu Zarak (Scorponok) berhasil membangun kembali Soundwave sebagai Soundblaster. Dengan warna yang sedikit berbeda dari Soundwave sebelumnya. Kembali Soundblaster loyal pada Galvatron dan Scorponok sambil terus menjalankan spionase untuk Autobots, kali ini dengan Ratbat.

Beast Wars

Profil

Sebuah karakter bernama Soundwave --- tentu saja tidak ada hubungannya dengan karakter orsinil G1 --- dirilis sebagai bagian dari Beast Wars Mutants di tahun 2000. Meskipun Beast Wars resminya merupakan kelanjutan atau ada hubungannya dengan Generation 1 (dimana Soundwave tampil sebagai cameo dalam salah satu episode berjudul The Agenda Pt. III), karakter yang dirilis ini tidak ada hubungannya sama sekali dengan Decepticon orisinil Soundwave.
Sebagai mutan, Soundwave versi ini bisa berubah dari kelelawar menjadi alligator, tanpa mode robot. Dengan radar yang ada dalam mode kelelawar dan rahang tajam yang ada di mode alligator, ia terlibat dalam beragam misi. Dengan radar yang ia miliki, Soundwave dapat mendeteksi semua gelombang secara sensitive. Dan dalam mode alligator, ekornya dapat mendeteksi gerakan seismic dalam tanah.i

Serial Animasi

Diasumsikan, Soundwave secara tiba-tiba tampil dalam sebuah insiden yang kemudian membawanya terbang ke orbit ketika Bumi dalam masa prasejarah dalam serial Beast Wars.

Transformers: Cybertron

Profil

Dalam Transformers: Cybertron, Soundwave adalah Transformer kedua yang berasal daru sebuah planet misterius bernama Planet X. Ia membawa model alternatif yang berasal dari planet X yaitu sebuah jet, bersama rekannya yang kecil, yang kemudian disebut Laserbeak (alias Killer Condor di Jepang). Dalam serial TV versi bahasa Inggris, ia lebih banyak menampilkan suara manusia seutuhnya, berbeda dengan di versi G1. Walaupun begitu, beberapa ungkapan khas robot seperti di G1 masih terus dipertahankan, seperti ketika ia berbicara: "He got served" dan "Peace out, bots" dan berbicara di lapangan tempur, "The Floor."
Menurut biodata resminya, Soundwave yang berasal dari Planet X ternyata adalah seorang agen untuk Unicron. Bersama Sideways, mereka berdua adalah korban selamat dari usaha pemusnahan massal, dan kemudian mereka sepakat untuk loyal kepada Unicron. Soundwave di versi ini memiliki senjata berupa dua kanon, dan ia dapat bersembunyi disamping hologram saat ia bekerja dengan Laserbeak.
Pengisi suara Soundwave dalam versi bahasa Inggris di serial ini adalah Gary Chalk yang kemudian digantikan oleh Robert O. Smith. Sementara dalam versi bahasa Jepang, pengisi suaranya adalah Taketora.

Serial Animasi

Pertama kali Soundwave tampil adalah dalam episode Titan, menawarkan kepada Megatron dan anak buahnya untuk datang ke planet Gigantion, dimana dalam sebuah scene ada yang menampilkan Sideways dan Starscream sedang masuk ke Atlantis dengan sebuah tape recorder pemutar kaset berwarna ungu dengan symbol Decepticon yang sedang memainkan musik untuk menghilangkan perbedaan antara dua robot jahat tersebut. Tidak diketahui secara pasti apakah ini Soundwave atau bukan, tetapi yang pasti ia tampil dalam episode Titan dan beberapa episode lainnya. Selanjutnya ia mencoba melawan Optimus Prime dan Wing Saber dan kemudian bertarung secara hebat sampai Megatron kalah oleh Metroplex dan Decepticons kemudian memutuskan untuk mundur dan merencanakan hal baru.
Singkatnya setelah mereka tiba di Gigantion dan kemudian Megatron berubah menjadi Galvatron, Soundwave dilupakan oleh Decepticons, dan kemudian bergabung bersama rekannya, Sideways. Dalam sebuah pertempuran melawan Autobot Cybertron Defense Team, ia menerangkan tentang sejarah dunianya, dan bagaimana mereka memakai Cyber Planet Keys untuk mendapatkan kebangkitan di Gigantion.
Selanjutnya, ia dan Sideways memilih untuk membumbui pertarungan antara Galvatron dan Starscream untuk memperebutjab Planet Keys dan Omega Lock. Namun Soundwave tampil beberapa lama kemudian, ketika Starscream masuk ke sebuah dimensi lain bersamanya dan Sideways. Starscream sendiri tampil kembali ketika serial ini mendekati akhir, dan diyakini Soundwave dan Sideways juga kembali.
Soundwave adalah karakter yang dalam serial ini tidak pernah disebutan Cyber Key-nya. Dalam versi mainan, Cyber Key miliknya bisa membuka deck tapenya yang digunakan untuk menyimpan Laserbeak atau salah satu dari dua kanon yang ia miliki.
Sebagai bentuk penghargaan, Soundwave versi G1 ditampilkan sebagai cameo dalam serial ini dengan sebuah boombox berwarna biru yang digunakan Sideways untuk mendengarkan musik.

Transformers: Film

The Movie 2007

Soundwave tidak muncul dalam film Transformers 2007 karya sutradara Michael Bay. Sebenarnya pihak Paramount Film sudah menyiapkan bentuk robot Soundwave yaitu sebagai sebuah helikopter. Namun sang sutradara menolak karena ia lebih menginginkan Soundwave tampil sebagai tape recorder. Sementara pihak animator sendiri kesulitan menampilkan Soundwave dalam bentuk tape recorder (hal yang sama juga untuk Megatron dalam bentuk pistol). Akhirnya semua pihak produser film dan sutradara setuju untuk tidak memakai Soundwave dalam film tersebut.

Revenge Of The Fallen

Pada akhir 2007 lalu diadakan sebuah poling tentang karakter apa saja yang ingin ditampilkan dalam sekuel Transformers. Ternyata Soundwave adalah satu dari banyak karakter yang diminta oleh masyarakat agar tampil dalam sekuel film tersebut. Michael Bay selaku sutradara Transformers pun akhirnya memastikan Soundwave akan tampil dalam film sekuel Transformers: Revenge of the Fallen. Dalam film yang di rilis pada 26 Juni di AS ini, Soundwave menjadi sebuah satelit luar angkasa yang menyadap satelit milik Amerika Serikat demi mendapatkan sisa potongan All Spark.Dialah juga yang menembakkan misil yang ternyata adalah Ravage.Hal itu bertujuan agar Ravage mencuri potongan Allspark terakhir di pangkalan US.dia berhasil melakukannya dengan mengisi lubang udara dengan semacam bola besi yang ternyata adalah scorpion dan dia sempat menyerang salah satu anggota NEST.Ravage inilah yang juga melepas Scorponox.dan Scorponox memberitahu para Decepticons agar dapat membangkitkan kembali Megatron.Dan Scorponox inilah yang memberitahu Megatron agar dapat menghasut Sam agar ditangkap oleh FBI,CIA&Interpol melalui satelit.

Transformers: Animated

Soundwave kembali tampil dalam serial Transformers: Animated. Kali ini ia diceritakan bisa berubah menjadi sebuah speaker tape. Ia diciptakan oleh Megatron sebagai hadiah ulang tahun untuk Sari Sumdac. Namun diluar itu, sebenarnya tujuan Megatron menciptakan Soundwave adalah untuk memata-matai Autobots.
Mirip seperti di versi G1, kali ini pun, Soundwave kembali tampil dengan suara khasnya. Pengisi suara Soundwave (Jeff Bennett) tidak berkeberatan dengan suaranya yang disaring memakai vocoder supaya memunculkan suara robot khas Soundwave.
Musuh utama Soundwave dalam serial ini adalah Bulkhead. Dalam sebuah pertarungan, Bulkhead sebenarnya berhasil mengalahkan Soundwave. Namun sebelum Soundwave hancur, ia dengan segera mengubah dirinya menjadi sebuah MP3 player, dan kabur. Sejak itulah Soundwave tidak diceritakan lagi dalam serial ini.
Soundwave kali ini bermodel mobil dengan gitar listrik raksasa.Berbeda di serial sebelumnya yaitu tape recorder.Gitar listrik Soundwave selain untuk senjata bisa untuk menghipnotis dengan suara ultrasonic.Masalahnya Soundwave kesulitan dalam mengontrol gitarnya,sehingga kadang-kadang anggota Decepticons merasa terganggu.
VIDEO SOUNDWAVE
 

SENTINEL PRIME


Sentinel Prime
Autobot
Sub-grup Deluxe Vehicles
Fungsi Autobot Elite Commander
Semboyan "Without law, all is chaos."
Model alternatif Cybertronian Truck
Snowplow Truck
Seri Transformers: Animated
Sentinel Prime adalah nama untuk salah satu karakter robot fiksi dalan serial Transformers.

Transformers G1

Komik Marvel

Sentinel Prime aslinya merupakan anggota Transformers yang berasal dari komik versi Marvel. Ia merupakan pendahulu dari Optimus Prime yang tewas dalam sebuah pertarungan di Cybertron. Sebelum tewas ia menyerahkan Autobot Matrix of Leadership kepada Optimus. Robot yang mempunyai penampilan yang mirip dengan Sentinel adalah Rodimus Prime

Versi Dreamwave

Di versi ini, Sentinel tewas karena dibunuh oleh Megatron. Namun sebelum tewas ia sama sekali tidak menyerahkan Matrix kepada siapapun.

IDW Publishing

Sentinel Prime menjadi musuh utama Megatron, dan kemudian bertarung sengit dengannya. Sekali lagi, Sentinel tewas, dan kali ini Megatron kembali berhasil mengalahkan Sentinel setelah dibantu oleh Starscream dan Soundwave. Sebelum tewas, Sentinel menyerahkan Matrix kepada Optimus Prime. Pendahulu Sentinel sebelum ia menjadi pemimpin Autobots adalah Nova Prime.

Transformers: Animated

Profil

Dalam Transformers: Animated, Sentinel Prime adalah pemimpin dari Cybertron Elite Guard. Ia diumumkan oleh pihak Cartoon Network pada Desember 2007 bahwa Sentinel akan tampil dalam serial Transformers ini. Model alternatifnya adalah truk penyapu salju. Sebelumnya nama yang akan ditampilkan adalah Rodimus Prime. Namun disaat-saat akhir, nama Rodimus dicoret karena akan terjadi keanehan bila dua pemimpin di serial G1 ditampilkan bersama. Pengisi suaranya adalah Townsend Coleman.

Serial Animasi

Sebelumnya Sentinel Prime dikenal dengan nama Sentinel Minor. Ia adalah pelatih dari Bumblebee, Wasp, Bulkhead, Longarm, dan Ironhide, ketika mereka semua bergabung ke dalam akademi Autobots.
Baik Sentinel dan Optimus adalah rival sejak mereka lulus dari akademi Autobots dalam memperebutkan Elita One. Kejadian itu dimulai ketika Autobots memasuki planet organic untuk mencari pesawat Decepticons. Ketika mereka tiba disana, mereka diserang oleh laba-laba raksasa. Dan Optimus kemudian memutuskan untuk meninggalkan pesawat sambil meninggalkan Elita One yang Optimus yakini sudah tewas, sebelum akhirnya Elita selamat dan berubah menjadi Blackarachnia. Dan karena sebab itulah hingga kini Sentinel terus menjadi rival bagi Optimus. Ia juga sangat berkeinginan untuk bisa berubah menjadi laba-laba seperti Blackarachnia.
Ketika Optimus mencoba mengontak Autobot High Command, Sentinel mengabaikannya untuk menghubungkan ia dan Ultra Magnus, sampai akhirnya Optimus memperlihatkan Sentinel tentang keberadaan Allspark.
Sentinel (bersama Ultra Magnus dan Jazz) tiba di Bumi untuk mencari Allspark. Ia tidak percaya pada benda yang Optimus tunjukan. Begitu arogannya Sentinel sampai-sampai Ultra Magnus bicara kepada Sentinel bahwa ia seharusnya belajar banyak kepada Optimus Prime tentang beberapa hal, salah satunya adalah loyalitas.ahmadalfathi/blogspot.com
Sentinel sendiri merupakan teman baik dari Cliffjumper.

BARRICADE

 

Decepticon
Sub-grup Cyber Slammers
Micro Vehicles
Deluxe Vehicles
Destructicons
Micromasters
Fungsi Race Track Patrol Commander
Rekan Frenzy
Semboyan "Winning IS everything!"
Model alternatif Formula 1 race car
Cybertronian vehicle similar to an Astros II MLRS
Saleen S281 Mustang Police patrol car
Seri
Barricade adalah nama untuk salah satu karakter robot fiksi dari serial Transformers.

Transformers G1

Barricade, meskipun tidak pernah tampil dalam serial Transformers AS dan Jepang, pertama kali muncul tahun 1990 sebagai bagian dari tim patroli track balap Decepticon. Model alternatifnya adalah mobil Formula 1.
Barricade mempelajari bagaimana cara mengurus dirinya sendiri ketika berjalan di sebuah klub balap liar di Cybertron, dan kemudian ia menjadi pemimpin geng balap liar dengan posisi sebagai Race Track Patrol. Pasukan geng Barricade kemudian terkenal dengan kenekatannya bertarung dan ngebut di sirkuit maupun di jalan raya, dan Barricade juga terkenal dengan sifat tanpa ampunnya.[1]

Transformers: Energon

Barricade versi abad 21 (dengan nama Onslaught di Jepang) dibuat untuk serial Transformers: Energon sebagai pemimpin tim Destructicons (Combaticons) dan merupakan bagian dari badan Bruticus Maximus (Bruticus saja di Jepang). Model alternatifnya adalah truk pelontar misil.

Serial Animasi

Dalam serial animasi, bagian komponen Barricade tidak disebutkan secara rinci, namun yang pasti Barricade versi Energon sangat cerdas. Dan Barricade di versi ini merupakan salah satu bagian dari badan Bruticus Maximus.
Bruticus Maximus merupakan satu daru empat combiner Transformers yang melindungi Super Energon di Cybertron. Megatron kemudian dipandu oleh Unicron untuk mencari komponen tersebut, dan ia lantas menghancurkan satu dari robot-robot statis tersebut (yakni salah satu dari Superion Maximus). Ketika penjaga Super Energon terbangun, Megatron menggunakannya untuk meng-upgrade dirinya menjadi Galvatron, demikian juga yang terjadi pada Bruticus Maximus dan Constructicon Maximus. Namun satu robot yang tersisa, Superion Maximus memutuskan untuk tidak menuruti Galvatron dan memilih untuk bergabung bersama Autobots.
Bruticus Maximus bersama Constructicon Maximus menjadi rival abadi dari Superion Maximus, dan ketika Superion Maximus memformat Constructicon Maximus, mereka berdua kemudian menghancurkan Bruticus Maximus, yang dibantu oleh hantu Megatron.

Transformers Film

Profil

Barricade tampil dalam film Transformers 2007 karya sutradara Michael Bay. Ia merupakan Decepticon yang bisa berubah menjadi mobil polisi Saleen S281 Extreme (modifikasi Ford Mustang), yang berwujud mirip dengan Autobot Prowl G1. Memang tadinya, yang akan ditampilkan adalah Prowl, namun di saat-saat akhir oleh tim penulis skenario menggantinya menjadi Barricade.
Barricade merupakan seorang Decepticon yang mudah bersembunyi dan bisa berkeliaran dengan mudah tanpa bisa diketahui orang, dikarenakan model alternatifnya sebagai mobil patroli polisi. Sifatnya (yang dikatakan Sam Witwicky sebagai polisi gila) yang mudah marah dan nekat, menjadi trademark Barricade dalam film. Ia kemudian menjadi peng-intrograsi Sam tentang keberadaan Allspark.
Dalam game, senjata utamanya adalah laser plasma dan kanon Gatling. Sedangkan dalam film, ia bisa menampilkan sopir manusia, dengan wajah hologram yang sama dengan pilot yang ada di Blackout dan Starscream (disebut Mustache Man dalam ending credit film).
Dalam sebuah skrip skenario yang tidak dipakai, nama aslinya adalah Brawl, namun Brawl dipakai sebagai pengganti nama untuk Devastator.
Menurut panduan game Transformers, tinggi badan Barricade adalah 16 kaki, sementara di majalah Transformers U.K. menyebutkan tinggi badan Barricade adalah 16 kaki dan 3 inchi, dengan berat 2,2 ton dan kecepatan maksimum 300 mph. Sedangkan dalam wawancara dengan Michael Bay, ia menyatakan bahwa tinggi Barricade adalah 18 kaki. Dan di versi mainan, produsen Hasbro menyatakan tinggi Barricade adalah 19 kaki.
Barricade adalah musuh bebuyutan Cliffjumper. Sayangnya Cliffjumper tidak tampil dalam film ini. Dan kalau melihat di film, selain Megatron, Scorponok, dan Frenzy, Barricade adalah Decepticon non-militer. Faktanya ia bersama Frenzy adalah Decepticons yang berkeliaran di pemukiman sipil.
Pengisi suara Barricade dalam film adalah aktor Jess Harnell[2] [3] [4], dan di video game oleh Keith David

Ciri Khas

Sebagai mobil polisi Decepticons, Barricade memiliki beberapa ciri, antara lain:
  1. Di bagian belakang ada tulisan: "To punish and enslave", yang merujuk pada slogan parodi polisi klasik "To Protect and Serve".
  2. Di bagian depan ada tulisan: "Pacis Quod Alcedonia" atau kalau di versi bahasa Inggriskan: "Still, Halcyon Days of Peace".
  3. Terdapat juga logo symbol Decepticon dan tulisan "Incorporated since June 1865".

Kontroversi

Ada spekulasi yang menyatakan bahwa Barricade tadinya adalah versi untuk Soundwave, karena ia berpartner bersama Frenzy yang merupakan anak buah Soundwave. Faktanya, Barricade menunjukan perkataan khas robot yang sering dipertunjukan oleh Soundwave, dan Frenzy juga meniru seperti Soundwave di G1 dengan keluar dari pintu mobil Barricade dengan mode boombox sebelum akhirnya berubah menjadi robot.

Transformers 2007 Film

Barricade merupakan satu dari Decepticons utama dalam film, dan juga merupakan Transformer pertama yang bicara dalam bahasa manusia (bahasa Inggris). Pertama kali ia tampil saat mengintrograsi Sam Witwicky tentang kacamata kakeknya (Archibald Witwicky, yang koordinat Allspark tercatat dalam pecahan kacamatanya). Sam berhasil kabur dengan dibantu Mikaela Banes dan Bumblebee dalam mode mobil. Barricade kemudian mengejar Bumblebee, dan kemudian Bumblebee dan Barricade bertarung dalam mode robot. Kemudian Bumblebee berhasil mengalahkan Barricade dan akhirnya ia kabur dan selamat. Selanjutnya Barricade tampil ketika ia dipanggil oleh Starscream, dan ada di jalan tol saat mengejar Sam, dimana Sam menyebut ia sebagai polisi gila yang sama dengan yang dulu (ketika ia bersama Bumblebee dikejar-kejar Barricade).
Barricade kemudian bertarung dengan Autobots di kota, namun baik ia, Scorponok, dan Starscream diyakini selamat karena tidak ada tubuh ia yang digambarkan sebagai jenazah. Namun dalam film ia dikabarkan tewas setelah Optimus Prime berhasil menghindari serangan Bonecrusher yang tragisnya malah mengenai Barricade.
Sumber bahasa Inggris dari novel: "There followed a flurry of furious action that ended only when Optimus flipped the machine clinging to him against a steel-and-cement freeway pillar. The impact cracked and bent the column. It did worse to Barricade, who lay twisted and unmoving."

Transformers: Revenge Of The Fallen

Penulis skenario Roberto Orci dan Alex Kurtzman menyatakan bahwa mungkin Barricade akan menghilang dari Revenge of the Fallen[5], demikian juga beberapa fans mengharapkan Barricade akan dicoret dari skuad Decepticons di film sekuel tersebut, namun ternyata pihak IMAX menyatakan Barricade akan tampil dalam Revenge of the Fallen.
Dan bukti bahwa Barricade akan kembali tampil dalam Transformers: Revenge of the Fallen, adalah ketika film tersebut syuting di Culver City. Disana terlihat tiga mobil Saleen Mustang, dan ini menjadi bukti bahwa Barricade akan tampil kembali dalam sekuel Transformers.[6]

AUTOBOTS



Autobots adalah grup robot protagonis dalam serial Transformers. Mereka berasal dari planet Cybertron. Musuh utama mereka adalah Decepticons. Baik Autobots maupun Decepticons adalah robot berbentuk seperti manusia yang bisa berubah menjadi benda lain seperti mobil, pesawat terbang, hewan, dan juga kaset. Khusus untuk Autobots, mereka kebanyakkan bisa berubah menjadi mobil, binatang purba (dinosaurus), dan sebagian kecil bisa berubah menjadi pesawat dan roket (seperti Omega Supreme, Skyfire, Cosmos, Powerglide, dan tim Aerialbots).
Autobots dipimpin oleh Optimus Prime. Selain Optimus Prime, Autobots juga pernah dipimpin oleh Rodimus Prime dan Ultra Magnus. Warna mata para anggota Autobots adalah biru (sedangkan warna mata Decepticons adalah merah).
Autobots mempunyai beberapa sekutu, yaitu Dinobots, Aerialbots, Technobots, dan Protectobots. Selain itu mereka juga punya teman manusia, yaitu Sparkplug Witwicky, Spike Witwicky, Carly, Daniel Witwicky, dan Chip Chase.


Transformers G1


Optimus Prime sang pemimpin Autobots.
Dalam serial Transformers asli era 1980-an, Autobots adalah sebuah grup robot komersial yang diciptakan oleh Quintessons di Cybertron.[1] Tubuh mereka diciptakan oleh Plasma Energy Chamber, sementara kecerdasan mereka diberikan oleh super mega computer Vector Sigma.[2]
Namun karena terjadi suatu masalah antara A-3 (pemimpin produksi robot) dan Quintessons, maka Cybertron yang tadinya sangat kaya akan sumber daya tiba-tiba berubah menjadi sebuah planet mati. Akhirnya Autobots yang merupakan robot komersil, ingin menyamai Decepticons yang tadinya adalah robot untuk kalangan militer. Sehingga terjadilah perang besar, dan mengakibatkan Cybertron memasuki masa suram. Sementara itu Quintessons melarikan diri ke planet Quintessa dan sebagian lagi ada yang lari ke planet Junkion.
Ditengah perang besar antara Decepticons dan Autobots, pihak Decepticons memiliki satu keuntungan yaitu pemimpin (dalam hal ini Megatron). Sementara pihak Autobots tidak memiliki pemimpin, hingga akhirnya A-3 yang kemudian berubah nama menjadi Alpha Trion menjadi pelindung sementara Autobots sekaligus Cybertron.
Lima juta tahun berlalu, perang antara Autobots dan Decepticons malah mengakibatkan Cybertron kehabisan energi. Untuk itu Autobots dibawah pimpinan Optimus Prime memutuskan untuk mencari sumber energi baru. Namun Decepticons ternyata juga mengetahui niat Autobots tersebut dan mengikuti mereka. Terjadilah perang antar pesawat antara pesawat Ark milik Autobots dengan pesawat Nemesis milik Decepticons, hingga akhirnya gaya gravitasi Bumi menarik pesawat Autobots dan akhirnya jatuh menabrak sebuah gunung berapi.
Empat juta tahun kemudian, tepatnya di 1984, gunung berapi tersebut mengalami erupsi dan mengakibatkan komputer Teletraan I hidup kembali. Dengan menggunakan satelit mini, Teletraan menghidupkan kembali semua anggota Transformers. Yang lebih dulu dihidupkan adalah Decepticons, baru kemudian Autobots. Autobots akhirnya mendapat teman manusia selama berada di Bumi.
Memasuki abad 21, Autobots menciptakan Autobot City sebagai markas utama mereka selain The Ark, dimana ketika itu Decepticons mengontrol penuh Cybertron. Pada 2005 Decepticons menyerang Autobot City dan menyebabkan Optimus Prime meninggal. Sebelum meninggal, Optimus kemudian menyerahkan Matrix of Leadership kepada Ultra Magnus. Namun dilain tempat, Decepticons ternyata berkerjasama dengan Quintessons dan juga Unicron. Setelah serangan bertubi-tubi Decepticons, Para anggota Autobots terpaksa harus menyebar ke beberapa planet selain Bumi seperti Junkion dan Quintessa. Namun seorang Autobot muda bernama Hot Rod memberanikan diri menantang Galvatron (reinkarnasi dari Megatron) dan ia akhirnya berhasil merebut Matrix of Leadership dari tangan Galvatron. Selain itu Hot Rod juga berhasil mengalahkan Unicron dan akhirnya ia menabsihkan diri menjadi Rodimus Prime. Dengan kemenangan tersebut, Autobots berhasil merebut kembali Cybertron dari tangan Decepticons.
Tahun 2006 setelah perang besar Autobots vs. Decepticons usai, kini muncul lagi masalah lain, yaitu spora matahari (Hate Plague) yang menyerang semua manusia, juga Transformers. Rodimus Prime juga terkena infeksi. Sebelum terkena, Rodimus sempat memerintahkan Sky Lynx untuk mencari Quintessons guna membangkitkan kembali Optimus Prime. Satu anggota Quintesson berhasil ditemukan dan akhirnya Optimus kembali hidup. Optimus lantas merebut Matrix dari tangan Rodimus yang terinfeksi dan kemudian menyembuhkan seluruh makhluk hidup termasuk para Transformers dengan menggunakan Matrix tersebut.
Setelah satu tahun perdamaian tercipta antara Autobots dan Decepticons, pada 2007 Galvatron mencoba mengakses Plasma Energy Chamber. Ia berencana memindahkan Cybertron ke Bumi dan menggunakan energinya untuk menghisap energi matahari. Namun semua rencana tersebut ternyata sudah direncanakan oleh Vector Sigma untuk mengembalikan masa emas Cybertron. Dengan pertolongan Spike Witwicky dan para Nebulans, Autobots berhasil menghentikan usaha Decepticons dan akhirnya Autobots bisa mewujudkan kembali masa keemasan Cybertron, juga menyelamatkan Bumi dan matahari.

Transformers Film

Film 2007

Dalam film Transformers karya sutradara Michael Bay ini, Autobots datang ke Bumi untuk mencari Allspark yang bisa memperbaiki Cybertron yang dirusak oleh Decepticons. Optimus Prime menyebutkan jantung dari kehidupan Cybertron adalah dalam kubus Allspark tersebut.
Sementara Megatron berpendapat, Allspark bisa digunakan untuk menguasai dunia. Akhirnya pihak Autobots dan Decepticons kembali berperang untuk mendapatkan Allspark. Dengan bantuan dari pihak militer Amerika Serikat, Autobots bisa mengalahkan Decepticons. Sementara itu Sam Witwicky akhirnya menembakkan Allspark ke dada Megatron sehingga Megatron tewas.
Dengan hancurnya Allspark, maka Autobots tidak bisa kembali lagi ke Cybertron, dan akhirnya Optimus Prime memutuskan untuk menjadikan Bumi sebagai rumah baru bagi Autobots.

Revenge Of The Fallen

Dalam sekuel film Transformers ini, Autobots masih dipimpin oleh Optimus Prime, namun kali ini ia bersama rekan-rekan Autobot-nya harus menghadapi gempuran kekuatan baru Decepticons yang kali ini dipimpin oleh The Fallen.

Dark Of The Moon

Dalam sekuel film Transformers ini, diceritakan kembali dari awal ketika terjadi peperangan di Cybertron, antara kubu Autobots dan Decepticons. Karena merasa lemah, pesawat Autobots yang bernama Ark dibawah pimpinan Sentinel Prime kabur dari Cybertron. Namun naas, pesawat tersebut terkena misil Decepticons yang mengejar mereka. Akhirnya pesawat tersebut tidak terkendali dan jatuh di bulan. Pada saat itu pula, di Bumi manusia mendeteksi ada sesuatu yang jatuh di bulan. Hal inilah yang mendominasi perjalanan manusia ke bulan oleh Amerika Serikat, dimana salah satu pilotnya adalah Neil Armstrong, yang ditugaskan secara rahasia untuk menyelidiki benda atau Ark itu.

Transformers: Animated

Petualangan Autobots di Transformers: Animated dimulai ketika Optimus Prime menonton video yang menceritakan masa lalu dari Autobots dan Decepticons, dimana Megatron dimasa silam (yang gambarnya merupakan kilas balik Transformers G1) dengan kejam berperang melawan Autobots.
Optimus bersama Bulkhead, Bumblebee, dan Ratchet merupakan lulusan dari akademi Autobots dibawah pimpinan Ultra Magnus. Ketika mereka menemukan Allspark, tanpa diduga mereka dikuntit oleh Decepticons. Dan kemudian Decepticons menyerang mereka hingga akhirnya mereka sampai di Bumi dan jatuh disekitar Detroit.
Berpuluh-puluh tahun kemudian, barulah mereka semua ditemukan oleh Sari Sumdac. Sebelumnya kepala Megatron ditemukan oleh ayah Sari, Isaac Sumdac, dan menjadi salah satu barang rahasia miliknya di Sumdac Tower.
Selanjutnya Autobots kembali berperang melawan Decepticons untuk melindungi manusia dan Allspark yang mereka temukan.
VIDEO AUTOBOTS

DECEPTICON





Decepticons (atau disebut juga Destrons atau Deathtrons di Jepang) adalah musuh utama dari Autobots dan merupakan grup antagonis dalam serial Transformers. Mereka bisa berubah menjadi bermacam-macam benda, diantaranya mobil, pesawat terbang, dan peralatan militer. Decepticons dipimpin oleh Megatron (dan juga Galvatron). Kebanyakkan dari mereka berwarna ungu, dan juga bermata merah. Salah satu keunggulan mereka adalah ketangkasan di udara. Hampir semua anggota Decepticons bisa terbang, dan ini sangat berbeda dengan Autobots yang ahli di jalan raya.
Pengertian-pengertian lain Decepticons dalam beberapa bahasa antara lain: Decepticans (di Prancis), Distructors (di Italia), Robotikák atau Álcák (di Hungaria), Robotikus (di Malaysia), Decepticonit (di Finlandia), Bedragarna (di Swedia) dan Shakranikim (di Israel).
Sama seperti Autobots, Decepticons juga memiliki beberapa sekutu, antara lain Constructicons, Insecticons, Combaticons, Terrorcons, Predacons, dan Seacons.


Transformers G1


Megatron sang pemimpin Decepticons.
Nyaris sama seperti Autobots, Decepticons adalah sebuah grup robot yang diciptakan oleh Quintessons sebagai alat untuk kegiatan militer (sementara Autobots untuk komersial). Salah satu keunggulan Decepticon ketimbang Autobots adalah pada teknologi, dimana hampir semua anggota Decepticons bisa terbang, sedangkan Autobots tidak.
Sembilan juta tahun yang lalu, Megatron secara kejam telah membunuh para pemimpin Autobots. Ia lantas diidolakan oleh seorang robot muda bernama Orion Pax karena kemampuan terbangnya tersebut. Ketika Pax bertemu Megatron, ia sama sekali tidak menduga bahwa Megatron adalah seorang penjahat. Pax kemudian dibunuh secara kejam oleh Megatron. Namun sekelompok robot tidak dikenal (yakni Aerialbots) berhasil menolong Pax. Tubuh Pax yang hancur kemudian dibawa ke bengkel milik Alpha Trion, dan akhirnya ia dirakit ulang menjadi Optimus Prime.
Empat juta tahun sesudahnya, pihak Decepticons menerima kabar bahwa Autobots akan meninggalkan Cybertron yang sedang terkena krisis energi. Tak lama setelah itu, Megatron memutuskan akan mengikuti Autobots dengan tujuan menghancurkannya. Ketika kapal Autobots dan Decepticons bersinggungan di luar angkasa, tanpa sengaja gaya gravitasi Bumi menarik mereka dan akhirnya baik Autobots dan Decepticons terdampar di planet Bumi. Pesawat Autobots dan Decepticons kemudian mengalami kecelakaan dengan menabrak sebuah gunung berapi.
Pada tahun 1984, atau lima juta tahun setelah kecelakaan tersebut, gunung berapi tersebut mengalami erupsi dan mengakibatkan computer Teletraan I hidup kembali. Dengan menggunakan satelit mini, Teletraan menghidupkan kembali semua anggota Transformers. Yang lebih dulu dihidupkan adalah Decepticons, baru kemudian Autobots. Autobots akhirnya mendapat teman manusia selama berada di Bumi. Sedangkan Decepticons memutuskan untuk mengumpulak energi sebanyak-banyaknya, dan kalau bisa sampai habis selama mereka berada di Bumi. Dan energi tersebut akan dikirimkan kepada Shockwave yang berada di Cybertron dengan memakai jembatan angkasa.
Namun tak selamanya pihak Decepticons bermusuhan dengan Autobots. Baik Megatron dan Optimus Prime pernah beberapa kali bekerjasama, diantaranya untuk menghentikan ulah Insecticons yang mencoba menguasai energi listrik dunia dan meng-stop tindakan Starscream bersama Combaticons yang mencoba menabrakkan Bumi dan Cybertron
Pada tahun 2005, Decepticons berhasil menguasai Cybertron secara penuh, namun hanya sebentar sebelum serangan besar yang datang dari Unicron, dimana akhirnya Cybertron bisa di ambil alih oleh Autobots. Dalam perang besar tersebut, datang juga pihak Quintessons yang sudah lama menghilang akibat tidak bisa mengendalikan Autobots dan Decepticons. Mereka bermaksud untuk menghancurkan Autobots dan juga Decepticons sekaligus mengambil alih kendali Cybertron kembali. Untuk menjalankan maksudnya, Quintessons berpura-pura memihak Decepticons yang kini dipimpin oleh Galvatron (re-inkarnasi dari Megatron).
Pada akhirnya Decepticons kalah dalam perang tersebut. Sehingga Galvatron memutuskan untuk mencari galaksi lain yang bisa mereka taklukan, dan membiarkan Autobots bersenang-senang di Cybertron dan juga di Bumi.

Transformers: Animated

Di serial baru Transformers: Animated, Decepticons tampil untuk mencari Allspark. Setelah berhasil menidentifikasi barang yang ditemukan oleh Optimus Prime, Megatron kemudian langsung berinisiatif untuk menyerang Autobots dan merebut Allspark, namun tanpa sepengetahuan Megatron, Starscream menempelkan bom pada punggung Megatron, dimana ketika ia menyerang Autobots, bom itu meledak. Walaupun Megatron tidak tewas, Optimus berhasil menghancurkan Megatron, hingga jatuh ke Bumi didaerah Detroit, dan kemudian kepalanya ditemukan oleh Isaac Sumdac.
Lima puluh tahun kemudian, Starscream mencoba merebut Allspark dari tangan Autobots, namun gagal. Tak lama berselang Megatron bangkit kembali melalui kunci yang berada di tangan Sari Sumdac. Dengan bantuan Constructicons, Megatron berhasil mendapatkan tubuh baru, namun Starscream malah terbunuh dalam sebuah pertarungan dengan Autobots.
Megatron kemudian menciptakan pasukan Dinobots, yang ironisnya malah berafiliasi dengan Autobots. Sadar usahanya gagal, Megatron kemudian menciptakan Soundwave dan memberikannya kepada Sari sebagai hadiah ulang tahun. Sekali lagi usaha Megatron gagal, dan pada akhirnya ia harus berjibaku untuk melawan Autobots.

Transformers film

Film 2007

Dalam film Transformers karya sutradara Michael Bay ini, Decepticons tampil dengan banyak anggota seperti Megatron, Starscream, Frenzy, Blackout, Barricade, Scorponok, Devastator, dan Bonecrusher. Namun hanya dua yang masih tersisa hidup di akhir cerita film ini yakni Starscream dan Scorponok.
Dalam sekuel Transformers yang akan dirilis pada 2009 nanti kabarnya Decepticons akan diambil alih kepemimpinannya oleh Starscream dan juga akan tampil beberapa tokoh baru seperti Soundwave dan Shockwave.

Revenge Of The Fallen

Dalam film sekuel Transformers 2007 ini, Decepticons tampil dengan kekuatan baru untuk membalas dendam atas kekalahannya pada Autobots. Decepticon masih dipimpin oleh Megatron setelah dibangkitkan oleh Doctor dengan menggunakan pecahan Allspark yang menghasilkan Energon.
VIDEO DECEPTICON

Minggu, 29 April 2012

JAZZ





Jazz (alias Meister di versi Jepang) adalah nama untuk salah satu karakter robot fiksi dari serial Transformers.

Transformers: Generation 1





Autobot
Nama Jepang Jazz/Meister
Sub-grup Autobot Cars, Pretenders, Action Masters, Laser Cycles, Micro Vehicles, Spy Changers
Fungsi Special Operations, Saboteur
Peringkat 9
Semboyan "Do it with style or don't bother doing it."
Model alternatif Cybertronian Car, Porsche 935, Cobra STUN
Seri Transformers: Generation 1
Transformers: Generation 2
Transformers: Universe
Transformers: Alternators
Transformers: Titanium
Transformers: Reveal the Shield
Sulih suara Inggris Scatman Crothers (deceased in November 1986)
Wally Burr (episode "Kremzeek!")
Frank Welker (Micromasters commercial)
Darius McCrary (film)
Sulih suara Jepang Kōki Kataoka
Andrew Kishino (video game)
Masato Hirano (Headmasters)

Profil

Jazz disebut-sebut orang sebagai "very cool, very stylish, very competent" member dari Autobots. Model alternatif aslinya adalah Martini Porsche 935 Turbo racing car. Dengan karakter dan pembawaannya yang kalem, Jazz menjadi salah satu komandan Autobots. Ia sangat gagah berani dalam semua operasi Autobots yang kadang-kadang berbahaya dalam melawan Decepticons. Ia bisa disebut sebagai tangan kanan dari Optimus Prime.[1]
Sampai saat ini, Jazz menjadi salah satu karakter original yang banyak dikenal orang sejak G1 (selain Optimus Prime, Grimlock, Bumblebee, Megatron, Soundwave, dan Starscream). Karena ada beberapa masalah dengan hak cipta, pernah Jazz disebut sebagai Autobot Jazz.
Pengisi suara Jazz adalah Scatman Crothers, yang kemudian meninggal dunia pada November 1986. Dalam episode Kremzeek!, pengisi suaranya adalah Wally Burr. Sementara untuk versi Jepang, pengisi suara Jazz adalah Koki Kataoka.

Serial Animasi

Jazz adalah salah satu member original Autobots dalam pesawat The Ark, yang kemudian diserang oleh pesawat Decepticons, The Nemesis. Keduanya kemudian mendarat di Bumi, dan baru bisa bangun kembali di tahun 1984, atau empat juta tahun setelah mereka mendarat.
Dalam "Attack of the Autobots", ia dan Bumblebee merupakan dua Autobots yang lolos dari usaha cuci otak yang dilakukan Decepticons. Mereka bersama Sparkplug Witwicky kemudian menciptakan sebuah sound system, dan semua Autobots kemudian dapat disembuhkan.
Dalam "The God Gambit", dengan diawali Cosmos yang saat itu sedang mengumpulkan data di luar angkasa, sampai kemudian ia tiba-tiba diserang oleh Astrotrain, Thrust, dan Starscream. Akhirnya Cosmos mendarat di Titan, dimana Decepticons berniat menguasai sumber energinya dan menabsihkan diri sebagai Tuhan. Namun para pemberontak mengaktifkan system navigasi Cosmos yang akhirnya memberitahu Autobots di Bumi tentang keberadaan Cosmos. Optimus Prime lantas memerintahkan Omega Supreme, Perceptor, dan Jazz. Disaat Astrotrain mengklaim diri sebagai Tuhan, Omega Supreme kemudian membutuhkan energi kristal tersebut agar bisa bangkit kembali setelah kehabisan energi saat terbang ke Titan. Setelah semuanya beres, tim Autobots akhirnya bisa mengalahkan Decepticons. Dan karena menginginkan supaya Autobots juga tidak bisa mendapatkan energi kristal tersebut, Astrotrain bersama Thrust akhirnya meledakkan tambang sumber energi tersebut. Autobots kemudian menolong semua penduduk Titan dengan memindahkannya ke sisi lain Titan.
Pada episode 51 (Prime Target) ketika Lord Cholmondeley menangkap jet rahasia Uni Soviet, yang menyebabkan ketakutan perang antara Timur dan Barat, Cholmondeley kemudian berambisi untuk meraih kepala Optimus Prime. Untuk mewujudkan mimpinya, ia menantang Optimus setelah sebelumnya menangkap beberapa anggota Autobots, termasuk Jazz. Sayangnya niatnya itu tidak kesampaian setelah Optimus Prime yang dibantu oleh Astrotrain dan Blitzwing berhasil menghajar Cholmondeley.
Dalam episode Masquerade, pihak Autobots mendapatkan gosip akan senjata Megatron yang baru, dan Stunticons yang mencuri beberapa komponen (seperti besi dan berlian). Oleh karena Autobots hanya mendapat sedikit info akan rencana senjata Megatron yang baru, Autobots akhirnya memutuskan untuk mendahului rencana Stunticons dengan cara menyamar. Dan Jazz kebagian peran sebagai Dead End. Rencana ini berjalan mulus, hingga Stunticons yang asli berhasil kabur dari penjara Autobots dan kemudian datang kepada Megatron. Namun lagi-lagi Optimus bersama rekan Autobots-nya berhasil mengelabui Megatron saat ia meminta Stunticons palsu berubah menjadi Menasor (karena kemampuan magnetik Windcharger, dan kemampuan ilusi Mirage). Keduanya kemudian bertarung, dan pihak yang palsu-lah (Autobots) yang menang ditambah senjata baru Megatron yang gagal total.
Dalam The Transformers: The Movie, Jazz menjadi komandan di Moonbase One bersama Cliffjumper. Sampai kemudian ia tertangkap oleh Unicron. Ketika Rodimus Prime berhasil menghancurkan badan Unicron, Jazz akhirnya berhasil melompat dengan cara membolongi mata Unicron sebelum badan Unicron yang super raksasa tersebut meledak.
Dalam episode "Dark Awakening", ia menjadi saksi atas kebangkitan tidak wajar Optimus Prime oleh Quintessons. Dalam episode "Forever is a Long Time Coming" ia tampil sebagai kontestan balapan. Dan dalam episode "Call of the Primitives", ia tampil untuk terakhir kalinya.

The Headmasters

Dalam versi ini, Jazz kembali tampil secara normal sebagai tangan kanan Optimus Prime sampai kemudian Optimus meninggal untuk kedua kalinya. Di episode 4, ia menjadi operator Metroplex bersama Ultra Magnus. Pengisi suaranya adalah Masato Hirano.

Transformers: 2007 Film

Profil

Jazz muncul dalam film Transformers 2007 karya sutradara Michael Bay. Ia merupakan Autobot terkecil.[2] Model perubahannya adalah mobil Pontiac Solstice GXP. Pengisi suaranya adalah Darius McCrary (film) dan Andrew Kishino (video game).

Plot Film

Jazz datang ke Bumi dalam waktu bersamaan dengan Optimus Prime, Ratchet, dan Ironhide. Ia mendarat di dekat Dodger Stadium, dan kemudian ia lari hingga ke sebuah dealer mobil di Sherman Oaks, California. Ia lantas melihat sebuah mobil, dan meng-scan mobil tersebut. Kemudian ia menemui tempat dimana Bumblebee memberitahu seluruh anggota Autobots. Selanjutnya, ketika Sam dan Mikaela pulang ke rumah Sam, Jazz secara tidak sengaja merusak kabel listrik di daerah tersebut, hingga akhirnya menyebabkan listrik padam total.
Dalam pertarungan terakhir, ia sempat melawan Megatron. Dan karena Jazz bertubuh kecil, dengan mudah Megatron memegangnya dan kemudian membunuhnya dengan membelahnya menjadi dua. Di bagian akhir, Ironhide membawa jasad Jazz dan menyerahkannya kepada Optimus Prime. Ia merupakan satu-satunya Autobots yang tewas dalam film ini.

Transformers: Animated

Profil

Jazz kembali muncul dalam Transformers: Animated.[3] Kali ini ia berperan sebagai ninja Autobots. Pengisi suaranya adalah Phil LaMarr. Secara umum, warna tubuh Jazz dalam serial ini sama dengan warna tubuh Jazz dalam serial G1.

Serial Animasi

Jazz adalah komandan kedua dalam Cybertron Elite Guard. Ia datang ke Bumi bersama Ultra Magnus dan Sentinel Prime. Kemudian ia bertemu dengan Sari Sumdac ketika berada di Bumi. Ia lantas selalu menggunakan taktik ninja saat bertarung melawan Decepticons. Ia lebih berpengalaman dibanding Prowl dalam hal menggunakan ilmu-ilmu ninja.
VIDEO JAZZ